Prosedur – Prosedur Audit Stok Opname
Dalam proses persediaan barang di Gudang untuk menjaga stok dan data tidak terajdi selisih maka bagian tim audit yang biasanya dari bagian finance melakukan audit stok opname.
Pengertian Audit Stok Opname adalah penilaian kesesuaian dari jumlah aktual yang ada dibandingkan dengan data.
Tujuan Audit stok opname ada beberapa yaitu antara lain menjaga ke akuratan data dengan barang yang tersimpan jadi saat barang dibutuhkan dalam kondisi yang ready dan jumlah sesuai dengan data tang ada.
Prosedur – Prosedur Audit Stok Opname
1. Finance menerbitkan 2 (dua) rangkap blangko stok opname dan 1 (satu) rangkap BAPB.
2. 1 rangkap blangko stok opname diberikan staf gudang dan satunya lagi ke staf auditor.
3. 1 rangkap BAPB diberikan ke staf Auditor
4. Auditor tidak hanya melakukan pengecekkan jumlah persediaan, akan tetapi juga melakukan audit dari segi pelabelan dan penyimpanan.
5. Proses mengecekkan Stok opname fisik dilakukan oleh staf gudang, dan disaksikan oleh staf auditor, dengan masing-masing mencatat stok akhir produk kedalam blangko stok opname sesuai dengan nama produk yang dilampirkan.
Stok Opname fisik terdiri dari 5 bagian, dan di setiap bagian terdiri satu petugas pencatatan dan auditor. Bagian-bagian tersebut antara lain:
a. Stok Opname Barang Jadi
b. Stok Opname Barang Setengah jadi
c. Stok Opname Barang Bahan Baku
d. Stok Opname Barang Pembantu (Kardus, Stiker, label)
e. Stok Opname Barang Konsinyasi
6 .Setelah pencatatan ke blangko stok opname selesai, auditor merekap data selisih ke BAPB Form dan ditandatangani oleh kedua belah pihak beserta kepala produksi dan manager finance.
7. Alur sistemnya sebagai berikut :